Saat menjadi kanak - kanak, melihat mereka bermain, tertawa seperti tanpa beban, sebagai orang dewasa, saya pribadi sangat jealous dengan mereka. Tanpa pernah terpikir oleh kita, apakah mereka punya beban ?
Beberapa kondisi berikut mungkin pernah kita dengar atau terjadi di sekitar dalam keluarga kita sendiri :
1) Orang tua yang bercerai saat masih balita, dimana seharusnya mereka memdapatkan pendampingan dari seorang ayah dan ibu dalam tumbuh kembangnya.
2) Melihat Orang tua yang bertengkar setiap hari,
3) Seorang anak yang ditinggal pergi selama - lamanya oleh orang tuanya karna kecelakaan.
4) Anak yang ditinggal kedua orang tuanya untuk bekerja dan diasuh oleh orang lain, entah itu tetangga, babysitter dengan karakter yang tidak kita ketahui.
5) Anak yang dipaksa mengikuti beragam les yang bukan kemauan si anak sehingga anak mudah stress.
6) Anak diminta merawat orang tuanya yang sakit kronis, lumpuh.
7) Seorang anak yang memiliki penyakit yang susah untuk disembuhkan / keterbelakangan mental.
Ya, ini bukan kemauan anak, tapi dari sejak balita saja mereka sudah merasakan/ menanggung beban.
Dan saya percaya bahwa setiap orang punya porsi masing - masing, beban hidup pasti tidak melampui kekuatan yang diberikan Tuhan.
Seberat apapun beban yang di tanggungkan kepada kita, Kita harus percaya bahwa Kita punya Tuhan yang selalu mendampingi.
Sangat salut jika dari kecil sudah berjuang hidup karna perjuangan itu tidak mudah..
Hidup bukanlah suatu tujuan. Hidup adalah suatu perjalanan. Kita semua menemui tikungan dan belokan yang tak terduga, puncak gunung serta lembah. Semua yang terjadi pada kita membentuk diri kita sekarang. Dan dalam petualangan setiap hari, kita menemukan kualitas terbaik dalam diri kita ( James less valentine)
0 comments:
Post a Comment